Kali ini kami kedatangan sebuah graphics card yang masuk ke mainstream dan memiliki harga yang terjangkau, R7 370. Sebuah graphics card PowerColor dengan GPU tersebut hadir dan siap untuk kami uji kali ini. Sama seperti produk PowerColor PCS+ lainnya, kotak dari produk tersebut masih didominasi oleh warna hitam dan merah, mencerminkan kesan gaming.
R7 370 buatan PowerColor ini sudah menggunakan pendingin non-reference, yang dinamakan PCS+. PowerColor mengklaim bahwa teknologi pendingin mereka efektif serta memiliki pendinginan yang baik sehingga dapat memperbesar GPU clock headroom saat melakukan overclocking di graphics card ini. Pendingin tersebut masih menggunakan tema warna yang sama dengan beberapa produk PCS+ lainnya, yakni hitam dan merah.
Graphics card ini tergolong pendek, dengan panjang 22 cm, tinggi 11.2 cm, serta ketebalan 3.8 cm. Selain itu, graphics card ini hanya memakan dua slot PCIe saja saat Anda memasangnya di dalam casing.
PowerColor menyertakan dua buah kipas berukuran 80 mm untuk mengalirkan angin dingin ke heatsink graphics card tersebut. Untuk mengetahui kemampuan dari heatsink tersebut, kami mengujinya pada Unigine Heaven 4.0, software yang terkenal “menyiksa” GPU dari R7 370 ini.
PowerColor R7 370 PCS+
◦Full-load : 73 °C (fan speed: Auto @69%)
◦Idle : 43 °C (fan speed: Auto @20%)
PCS+ cukup sukses meredam panas dari R7 370 ini. Tercatat suhu maksimum yang kami dapat berada di 73 °C dengan kecepatan fan berada pada nilai 69%.
Apa yang dilakukan oleh PowerColor ini patut diapresiasi, walaupun tergolong graphiics card kelas mainstream, PowerColor tetap menyertakan backplate. Hal tersebut selain membuat tampilan semakin keren, backplate juga berfungsi untuk mencegah bengkoknya PCB.
Graphics card AMD yang satu ini belum menganut teknologi XDMA dan masih menggunakan konektor CrossFire untuk menggabungkan dua graphcis card sejenis. Perlu diketahui, XDMA sendiri merupakan fitur AMD yang mampu melakukan penggabungan dua graphics card sejenis tanpa menggunakan konektor apapun.
Tidak dapat dipungkiri, R7 370 merupakan graphics card untuk kelas mainstream. Graphics card ini memang ditujukan untuk bermain nyaman di resolusi HD ataupun Full-HD. Dalam pengujian kami menggunakan resolusi Full-HD, yakni 1920×1080, PowerColor berhasil menjalankan game dengan cukup baik. Setting Ultra pun dapat dicapai, seperti pada game Bioshock infinite.
Walaupun begitu, dengan graphics card ini, pada beberapa game, Anda harus menyesuaikan setting, seperti pada The Witcher 3 ataupun FarCry 4, untuk mendapatkan frame rate yang cukup nyaman. Untuk resolusi HD sendiri, kami memang tidak melakukan pengunian, Namun, kami yakin graphics card ini mampu memberikan setting terbaik dengan frame rate nyaman di resolusi tersebut.
Beralih ke performa pendingin, PCS + dari PowerColor ini patut diperhitungkan. Menggunakan dua buah heatpipe dan dua buah kipas, pendingin ini mampu memaksa GPU untuk tetap berada di bawah 75 °C. Sedangkan saat digunakan dalam kondisi intense, pendingin tersebut juga tidak mengeluarkan suara yang berpotensi untuk mengganggu Anda.
AMD R7 370 sendiri dari segi harga, saat ini memang belum memiliki saingan yang mirip, tapi yang terdekat dengan graphics card tersebut adalah GTX 750 Ti. Harga di pasar untuk sebuah R7 370 yang paling murah ditemui berada pada harga 2,4 juta Rupiah, sedangkan GTX 750 Ti berada di 1,8 juta Rupiah. Harga yang cukup jauh, tetapi hal tersebut dibayar cukup adil dengan perbedaan performa yang lebih baik, terlihat pada beberapa benchmark yang kami lakukan, R7 370 sanggup memberikan performa yang cukup jauh dibandingkan dengan GTX 750 Ti. Lalu terdapat juga GTX 960 yang harganya tidak terlalu jauh, yakni paling murah dipasar sejauh ini kami lihat berada pada angka 2,77 juta Rupiah, bisa dikatakan sedikit lebih mahal dari R7 370 yang tentu saja memiliki performa diatas R7 370 ini. Sayangnya kami belum mendapatkan GTX 960 untuk ditambahkan di database baru kami sehingga tidak bisa melakukan komparasi secara langsung performanya.
R7 370 ini cocok bagi Anda para gamer dengan budget terbatas yang ingin bermain di resolusi Full-HD dengan kualitas cukup baik dan frame rate yang nyaman. Untuk sebuah monitor HD atau 1360×768, resolusi tersebut tentu saja mampu memberikan kualitas terbaik yang mampu ditawarkan game tersebut dengan kualitas yang nyaman, tetapi untuk harga berada di kisaran 2,2 juta Rupiah, kami lebih menyarankan agar graphics card ini dipasangkan dengan monitor yang memiliki resolusi Full-HD. Sedangkan bagi Anda yang ingin menikmati kualitas bermain lebih nyaman, terdapat R9 380 yang jauh lebih bertenaga, tetapi harus dibayar dengan harga yang lumayan tinggi dibandingkan dengan R7 370 ini.
Kesimpulan
PowerColor R7 370 mampu menghasilkan pengalaman bermain yang cukup baik di resolusi Full-HD dengan harga yang cukup terjangkau. Pendingin non-reference yang disertakan juga mampu mendinginkan graphics card ini dengan baik.
