Jakarta, 13 Juni 2012 – Bayangkan sebuah dunia di mana segala sesuatunya mobile, semuanya ada di awan, dan semua data yang berpengaruh pada bisnis dianalisis dan dibuat tersedia kapan saja Anda butuhkan, di mana pun dan kapan pun. Dunia itu mungkin akan hadir lebih cepat dibanding yang Anda pikirkan seperti kita memandang perubahan paradigma di dunia teknologi.
Empat puluh tahun SAP berinovasi telah sampai pada puncak stabilitas aplikasi bisnis yang akan diunggulkan pada Forum SAP yang dimulai dengan Tur Asia Tenggara yang diawali hari ini di Jakarta, dan dilaksanakan di enam negara Asia Tenggara lainnya, meliputi Malaysia, Filipina, Thailand, Singapura, dan Vietnam.
Menekankan pada solusi SAP mobility, in-memori, dan cloud, konferensi akan dibawakan dalam studi kasus kehidupan nyata mengenai bagaimana SAP dapat membantu bisnis berjalan seperti tidak pernah dilakukan sebelumnya. Forum SAP ditujukan pada dialog-dialog pembinaan antara pemikiran para pemimpin, pelanggan yang sudah ada dan potensial pelanggan, rekan-rekan, dan anggota lainnya dari ekosistem SAP, Forum SAP terdiri dari beberapa sesi dan demo yang berfokus pada gelombang baru dari inovasi, pembentukan nilai-nilai, dan memperdalam pengetahuan para pelanggan.
SAP Merayakan Ulang Tahun ke-40
Tahun ini merupakan ulang tahun SAP ke-40 sejak didirikannya, salah satu perusahaan aplikasi bisnis terkemuka di dunia. SAP dimulai oleh hanya lima orang, dan saat ini menjadi salah satu penyedia peranti lunak independen terbesar di dunia, dengan mempekerjakan lebih dari 55.000 orang di lebih dari 50 negara, melayani lebih dari 183.000 pelanggan di seluruh dunia. Seratus merek paling terkemuka di dunia menggunakan 85% peranti lunak SAP.
Di Asia Tenggara, SAP melayani hampir 4.000 pelanggan yang terdiri dari perusahaan-perusahaan besar dan usaha kecil menengah.
Akuisisi Cloud Taktis Untuk Meningkatkan Kinerja Perusahaan
Aplikasi bisnis SAP memungkinkan organisasi berjalan lebih baik dan lebih cepat. Akuisisi terbaru dengan SuccessFactors memberikan dorongan untuk manajemen sumber daya manusia – fungsi utama pada kebanyakan organisasi – dengan penyederhanaan proses sumber daya melalui cloud. Akuisisi SAP terbaru lainnya, Ariba, penyedia solusi perdagangan bisnis kolaboratif terkemuka yang juga melebarkan proses perdagangan bisnis perusahaan ke cloud.
“Cloud membawa cara baru yang kuat untuk perusahaan untuk berinteraksi dengan para pelanggan dan rekan-rekannya. Komitmen SAP untuk membangun jaringan bisnis masa depan dan meningkatkan kekuatan SAP dalam Cloud,” ujar Tim Moylan, Presiden SAP Asia Tenggara.
Kunci Untuk Bertumbuh : Mengelola Big Data
Pada Forum SAP, Moylan akan berbicara kepada para pelanggan yang hadir, rekan-rekan, dan ahli-ahli industri tentang manajemen data real time dan mengapa hal tersebut menjadi kunci untuk pertumbuhan. “Kita hidup di dunia yang saling terhubung dan berubah dengan cepat, menghadapi kemajuan teknologi
dramatis seperti kemunculan teknologi cloud dan peningkatan konektivitas bisnis dan sosial melalui ekpansi perangkat mobile yang cepat. Ada banyak peluang untuk mengubah jumlah data yang semakin meningkat menjadi intelegensi yang bisnis dapat menggunakan melalui in memory computing. Kita sedang memasuki era jaringan bisnis dimana perusahaan-perusahaan dari semua ukuran dan industri akan menghubungkan, berkolaborasi, perdagangan terbuka, trasparansi dan jaringan bisnis fleksibel. SAP didedikasikan sebagai penyediaan solusi dan aplikasi peranti lunak terbaik untuk menciptakan pertumbuhan, meningkatkan produktivitas dan inovasi,” ujar Moylan.
Jaringan Sosial Sebagai Lini Depan Bisnis Berikutnya
Sebuah penelitian terbaru menunjukkan semakin banyak CEO di ASEAN melihat jejaring sosial sebagai sebuah media penghubung antara pelanggan dan mitra mereka. Banyaknya CEO yang mengadopsi jejaring sosial sebagai perangkat bisnis diharapkan untuk tumbuh dari 25% saat ini menjadi 68% dalam tiga sampai lima tahun ke depan.
Di Forum SAP, Moylan akan menyoroti perangkat SAP terbaru yang disediakan untuk perusahaan-perusahaan. Moylan juga akan membagikan pengetahuan bagaimana obrolan media sosial dapat diubah menjadi intelegensi bisnis dan bagaimana hal tersebut dapat membantu perusahaan-perusahaan membangun jaringan bisnis cerdas di waktu mendatang.
Moylan menegaskan kembali SAP Asia Tenggara untuk dapat lebih dekat dengan para pelanggan dan meluangkan lebih banyak waktu mendengarkan tantangan yang para pelanggan hadapi.